Ketika Putu Menangis Laris, Penjualnya Ceria
NAMANYA memang unik, begitu juga pemasarannya. Kue khas di Sulsel ini umumnya dijajakan penjualnya dengan bersepeda sambil berkeliling perumahan disertai lantunan suara “memilukan” dari boks jualannya.
Pada dasarnya bahan pembuatan Putu Menangis dan Putu Cangkir memiliki kesamaan. Hanya bentuk dan cara pemasaran penjualnya yang berbeda.
Putu Menangis kadang juga disebut kue Putu Bambu. Jajanan tradisonal ini terbilang sudah jarang dijumpai di Kota Makasssar dan daerah lain di Sulsel.
Namun, salah satu penjual Putu Menangis ini masih dijumpai di Kabupaten Gowa, tetangga Kota Makassar, Sulsel.
Berikut video usaha dan pembuatan kue jajanan Putu Menangis tersebut :
Click to rate this post!
[Total: 0 Average: 0]
You must sign in to vote